HAI ! uda lama ga nulis disini tangan rada gatal aja :D YASH. Hari ini salah satu agen neptunus mau berbagi kebiasaannya yang unik hehe apa itu? apa apa apa???? 'Makan Kopi!!!' duh buat menyebutkan aja liur keluaran terus slurrrrrppp!
KENAPA HARUS MAKAN KOPI??? dari kebiasaan ini dimulai sampai sekarang, makhluk2 hidup disekitarku selalu melemparkan pertanyaan yang sama. Kalok bisa berbusa, mungkin sampai berbusa juga aku menerangkannya ngiik. Well, topik pertama adalah,
DARIMANA KEBIASAAN INI DIMULAI ???
Asal mulanya itu semasa kelas 3SMP, aku ngeliat mamak lagi buat kopi ntah apa yg kami perbincangkan, ditengah perbincangan disendoknya kopi bubuk, pertama dicium aja ujung-ujungnya dimakan. Akusih gak heran, biasa aja tapi kutanyak jugak. "Gak Pahit mak?" pertanyaan polos, dijawab mamakku polos jugak "Kopi Sidikalang wangiii" dijawab sambil ngunyah, makanya gak nyambung ahhahahaha. Abis itu kucobak 1/4 sendok ku kunyahlah sebentar "Iyaya mak wangi!" jadi sama2 gak nyambung, INILAH PENGARUH KOPI.
BAGAIMANA KEBIASAAN INI BISA BERLANJUT ???
Kebiasaan bapak menyuruhku membuatkan kopi, diikut sertakan petunjuk mamak yang sesat kemarin bikin aku senang mencicipi sesendok demi sesendok, supaya gak capek bolak balik kedapur akhirnya muncul ide brilian, kutarok bubuk kopinya kegelas dicampur gula dikit biar gak pahit kali dikunyah. Nah itulah cemilanku tiap harinya untuk nonton. Dan ada ide brilian 1 lagi, biar ga merasa miss damn sama yg namanya kopi, kopi yg tadi tdk hanya digelas tapi diplastik untuk bekal disekolah. Kalok diingat ingat itu sungguh DAEBAK! bahkan sampai disekolah rasa malupun gak ada, INILAH PEGARUH KOPI.
APA YANG DIRASAKAN PADA SAAT MAKAN KOPI ???
Awalnya aku cuma ngerasa pahit dan pada saat dikunyah ada terasa pasir sama kayu2 ntah apa, yang tau kopi sidikalang pasti pernah liatlah gimana 'halusnya'. Dulu juga aku sempat menyaring kopi supaya halus baru dimakan, tekniknya sama kaya kita mau bikin benang gelasan untuk layang-layang tapi teknik menyaringnya aja. Ditengah keadaan seperti ini yang terus berlanjut hingga aku SMK, tiba-tiba kami dapat kopi yang dibuat dari Dolok Sanggul, kebetulan nangtulangku alias ipar dari mamakku sempat berkunjung kerumah mantunya yang ada disana, dan begitulah selanjutnya. Ini awalnya blm ku ketahui, pas mau ngambil dari tempatnya kenapa ada yg berbeda, lebih hitam dan jauuuuuuh lebih halus, dimulut juga terasa 2x lipat lebih pahit. Aku ngerasa ini benar benar kopi! Sayang kopinya terbatas, dan itu tidak hanya utk kumakan tapi juga diseduh utk bapak. Aku uda benar benar candu pada saat itu, sampai pada saat kopi itu benar2 habis, aku mencari sampai kerumah nangtulangku dan menaruh beberapa sendok kegelas, dengan alasan utk diminum. Tapi tetap aja itu ga bertahan lama, dan aku mulai muak dengan yang namanya kopi Sidikalang. Ntah keadaan yang selalu mendukungku memakan kopi atau karna rasa canduku dicobai, suatu ketika sepupuku nyeduh kopi dengan beberapa cemilan dan nongkrong bersama, wangi kopinya luar biasa pada saat itu. Pikiran untuk meminumnya sama sekali gak ada, yg ada malah pengen memakan. Ada ide brilian lagi, aku malah memakan sisa serbuknya yg ada dibawah cangkir, bayangkan! itu rasanya aja uda ga ada, dan serasa minum teh manis tanpa disaring, saat ini aja mengingatnya serasa aku orang paling bodoh saat itu, INILAH PENGARUH KOPI.
KOPI APA ITU DAN APA YANG MEMBUAT SEMAKIN CANDU ???
Namanya Kopi Kapal Api Murni, NO gula NO susu, PURE COFFEE! sampai sekarang aku masih menyimpan bungkusnya yang uda aku kumpulkan dari aku kelas 1 SMK, banyaknya sudah bisa dijadikan gaun, 'Gaun Bungkus Kopi Kapal Api' sayangnya aku bukan seorang designer :D well, cuma kopi ini yang bikin aku semakin candu, ntah apa yang ada didalamnya si pecandu inipun gak tau. Yang pasti kopi yang benar2 kuinginkan adalah kopi ini. Kasar tapi bersih tidak ada ampas seperti kayu dan pasir, wanginya juga, ketika bungkus dibuka wanginya sampai ke ubun2 nyeeesssss. mulai ukuran terkecil sampai terbesar sudah pernah kucobak. Dari sekian banyaknya sebungkuspun gak pernah kuminum hhhh INILAH PENGARUH KOPI.
SIAPA SAJA YANG SUDAH TERPENGARUH DENGAN KEBIASAAN ITU ???
Kalo hal ini yang pasti orang terdekat, orang pertama adalah
Maya, teman dari kecil. Aku ngerasa gak pernah menawarkan, ntahlah mungkin aja setanku atau setannya menghasut untuk sama2 terjerumus akakakaka uda kaya pecandu narkotika ya :D Maya sih tidak secandu aku rela ngabisin duit jajan pas sekolah hanya utk membeli kopi, Maya palingan minta punyaku. Atau pas aku masih suka kopi sidikalang, dia mau juga ngambil kopinya sendiri kedapur. Tapi Maya gak berkelanjutan kaya aku sekarang, mungkin karna dulu sempat jauh dari aku dan gak adak orang gilak yang bisa dimintain kopi then dia tobat dengan sendirinya. Tapi sekarang tiap jumpa dengan aku masih maulah mencicipi sedikit2, tetap aja gak separah dulu :D pretty good!
Orang selanjutnya dulu yang sempat terjerumus adalah
Dina alias kataraknya RKB dengan sebutan ternamanya PASER. Karna orangnya penasaran dia pengen ngerasain seberapa enaknya dan kenapa aku bisa candu sampai segilak itu, ternyata Dina gak tahan dengan pahitnya dan beralih ke mix coffee mksdnya kopi campuran gula dan susu, tapi tetap aja ga diseduh hehe ini candunya masih amatiran akakkaakak tapi gataulah sampai sekarang gimana, gapernah nanyak.
trus orang yang selanjutnya adalah adekku sendiri
Talia. Dulu dia gengsian buat makan kopi didepan aku, akhirnya aku nemuin bungkus kopi dengan sendok didalam tasnya akakkakaakaka itupun tetap gamau ngaku, karna aku sering nyuruh dia singgah keminimarket buat beli kopi, pelan2 dia ngaku dengan membeli punyanya sendiri hmm cukup mandiri. Yang gak kusangka dia mau sampai bertekak urat hanya demi gak ngasih kopinya kalok kumintak sedikit, dampaknya DAEBAK! INILAH PENGARUH KOPI.
SIAPA AJA YANG MERASA TERGANGGU DENGAN KEBIASAAN ITU ???
Yang pasti mamaklah, meskipun sebenarnya semua berasal dari dia :D dia sendiri gak pernah nyangka bakalan jadi kebiasaan buruk buat aku. Apalagi mamak dibagian kesehatan, tiap aku merasa sakit diperut, kepala atau dimanapun itu selaluuu aja dikaitkan ke kopi. Dulu sempat mamak sampai marah kali lebih tepatnya gondoklah ngeliat aku makan kopi pake gelas, tiba2 diambilnya gelasnya, langsung dibuang keluar ikut gelasnya. Saking bebalnya bukan jera atau merasa menyesal eh malah nyengir2 hehe bukannya apa, kalian juga pasti merasa lucu dengan hal seperti inikan??? akakakkakkaakak Orang yang kedua yah bapak, dulu tiap jumpa bungkus kopi punyaku pasti selalu dibuangnya, makanya aku selalu kecarikan kopi kalok dia dirumah, kadang adekkupun kutuduh nyembunyiin. Bapak juga sempat hampir mukul aku gara2 kebiasaan ini, tapi percumalah gabisa dirumah yah diluar tetap kumakani, dan sekarang mereka berdua cuma bisa 'ckckckckck' aja, sama dengan tetangga dan kluargaku yang lain, mereka cuma bilang 'ckckckckck' aja, selain itu paling minta sedikit, pas ngerasa pahit langsung dilepeh pueeehh akakakakakakakaka INILAH PENGARUH KOPI.
APA DAMPAK YANG UDA DIRASAKAN SEJAUH INI ???
Dampak sih uda banyak, karna yang kita tau kopi itu kandungan kafeinnya tinggi. Jantungku berasa degubannya lebih kencang bahkan kencangnya luarbiasa kalo ngerasa nervous, dan takut. Aku ngerasa susah bernapas karna gabisa mengatur detak jantung. Aku juga sudah gabisa lari jauh kaya dulu atau olahraga lain yang dulu sering aku lakukan seperti lompat tali, renang, main basket, raket, joging, sit up, dance koreo biasa, dll itu semua uda gabisa kulakukan lagi. Kalo kupaksakan mendadak pucat dan pegal didaerah jantung karna degubannya luar biasa keras. Hal yang paling sering kupaksakan adalah joging dan lompat. Aku selalu pengen lari kaya dulu lagi dan mampu lompat sampai 100x lompatan dalam semenit seperti dulu. Aku juga pengen latihan pernapasan di air kaya dulu hikksss. Yah beginilah, mau gimana lagi? kebiasaan ini merubahku menjadi jauh lebih buruk dan mungkin orang lain tidak mengetahuinya jika hanya melihatku dari luar. Dan dampak yang lain kerongkonganku uda gamampu menelan tablet sekecil batre jam tangan, makanya kalo sakit atau migrain aku lebih milih membiarkannya sembuh sendiri dan kalo bisa hangout kemanapun yg bikin aku lupa dengan sakitnya. JANGAN TERLALU SERIUS YAH akkakaakkaak ini terjadi kalo aku makan kopi aja, dulu aku sempat coba berhenti sebulan, kerongkongan aja yg mulai enak, kalok masalah detak jantung masih tetap. mungkin butuh waktu yg lebih lamakan ya. Tapi ya begitulah namanya candu utk merubah butuh waktu, dan sekarang caraku merubahnya tidak perlu menyiksa pikiran, hanya aja keseringannya dikurangi, anggap aja untuk mengilangkan rasa ngantuk dikantor dan cemilan setelah makan :) yang dulu 1 bungkus sehari, sekarang 1 bungkus sudah bisa seminggu dan mudah2an 1 bungkus bisa utk sebulan dan selanjutnya setahun dan .... AMIIINN
oke cuyy, inilah kebiasaan buruk yang sampai sekarang belum bisa kuubah. Everybody knew yah segala yang berlebihan itu gabagus, apalagi sampai candu. Semua begitu gampang untuk memulai dan bingung cara menghentikannya gimana, intinya jangan sampai kronis kaya aku ya. Kalo uda begini semua hanya ada ditangan diri sendiri, karna orang cuma bisa memberikan pendapat namun yang merasakan dampaknya ya kita sendiri. Apapun pendapat yang bagus jangan ditepis, pelajarin aja dan anggap yang ada diblog ini adalah contoh yg gabagus dan gabisa ditiru, bahkan aku membuat orang jera untuk melarangku. However, thanks karna uda baca blog yang tak seberapa ini, ambil yang bagus2 aja ya :) aku juga nerima kritik dan saran, salam radar !!!!
Film ini berkisah tentang seorang anak laki-laki berusia 16 tahun bernama Piscine Molitor "Pi" Patel yang terjebak di sebuah sekoci setelah bencana kapal laut yang menewaskan keluarganya, ditemani seekor harimau Benggala bernama Richard Parker. Film ini dipuji oleh para kritikus.
Bersama seekor harimau, ia melanjutkan perjalanannya dengan harapan yang kecil untuk bisa selamat. Rasa haru dirasakan ketika melihat Pi yang mencoba menenangkan harimau Bengal dewasa yang sekarat di pangkuannya setelah melalui badai yang besar. Bahkan Pi sempat berpikir itulah akhir hidupnya. Namun, Tuhan berkata lain. Mereka selamat dan terdampar di sebuah pantai. Tapi, bukannya senang atas keselamatan mereka, Pi pun menangis seperti anak kecil karena harus berpisah dengan Richard Parker yang telah memberinya semangat untuk bertahan hidup selama berminggu-minggu terkatung-katung di lautan lepas.
